MALUTINDO.News-Kepala sekolah (Kepsek) SD Negeri Modapuhi, Kecamatan Mangoli Utara, Zulaiha Liamanu angkat bicara terkait pemecatan seorang guru honorer yang dikait-kaitkan dengan politik.
Harni Tualele guru honorer di SD Negeri Modapuhi yang dipecat itu lantaran dia punya keselahan, jadi pemecatan itu tidak ada sangkut paut dengan politik.
Hal tersebut ditegaskan Kepsek SDN Modapuhi, Zulaiha Liamanu ketika dikonfirmasi Malutindo.news,Rabu (20/11/24).
Zulaiha mengatakan, jauh sebelum nya Harni Tualele sudah punya masalah dengan saya selaku Kepsek.
“Jadi saya pecat dia karena dia sudah berulang kali melalukan kesalahan dan tidak mengikuti perintah saya sebagai kepala sekolah,”terangnya.
Kemudian kalau terkait dengan permintaan KTP itu bukan untuk mendukung pasangan calon tertentu namun itu untuk kepentingan pengurusan berkas P3K Kabupaten.
“Waktu itu saya mau ke Sanana jadi saya minta berkas-berkas guru honorer biar saya bawa sekalian, termasuk KTP itu. Sementara kalau berkas Harni Tualele saya tidak minta karena saya sudah pecat dia,”terangnya.
Penulis : Ekhy Drakel
Editor : Ekhy